MENCIPTAKAN KETERAMPILAN GURU ABAD 21 MELALUI PENDEKATAN STEM+ART

Oktian Fajar Nugroho, Irma Damayantie, Ratih Pertiwi

Abstract


Abstract
The role of education in an effort to increase superior human resources is one of Indonesia's programs. In Banten Province, precisely in Curug District, Tangerang Regency. The Kindergarten Teachers Association (IGTK) as partners has made efforts to improve teacher qualifications so that they are able to be globally competitive. This activity is carried out in 3 stages, namely planning, implementation, and evaluation. At the initial planning stage, needs mapping was carried out through observation and interviews with related partners. The implementation phase will focus on providing kindergarten teachers with STEM experts assistance in the formulation of the required curriculum. The results of the mentoring were continued with mentoring by the team of proposers in an effort to control the implementation in their respective schools. The third stage is evaluation, from the results of assistance and control, program evaluation is carried out in an effort to improve the program so that it becomes a pilot program that can be implemented in other groups of Kindergarten teachers. As a result, there is an increase in the understanding of teachers and prospective teachers in facing the challenges of education during the COVID-19 pandemic

Keywords: 21st Century Skill, STEM, Creativity

Abstrak
Peran pendidikan dalam upaya peningkatan sumber daya manusia yang unggul menjadi salah satu program Indonesia. Di Provinsi Banten, tepatnya di Kecamatan Curug Kabupaten Tangerang. Ikatan Guru Taman Kanak-kanak selaku mitra telah mengupayakan dalam peningkatan kualifikasi guru agar mampu berdaya saing global. Kegiatan ini dilakukan dalam 3 tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Pada tahap perencanaan awal dilakukan pemetaan kebutuhan melalui observasi dan wawancara dengan mitra terkait. Tahap pelaksaan akan difokuskan dengan memberikan kepada guru TK dengan ahli STEM pendampingan perumusan kurikulum yang dibutuhkan. Hasil dari pendampingan tersebut dilanjutkan dengan pendampingan oleh tim pengusul dalam upaya mengontrol implementasinya di sekolah masing-masing. Tahap ketiga yaitu evaluasi, dari hasil pendampingan dan pengontrolan tersebut dilakukan evaluasi program dalam upaya untuk meningkatkan program agar menjadi program percontohan yang dapat di implementasikan di kelompok guru TK lain. Hasilnya, terdapat peningkatan pemahaman guru dan calon guru dalam menghadapi tantangan pendidikan di masa pandemi covid19

Kata Kunci : Keterampilan abad 21, STEM, Kreativitas


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

As’ari, A. R. (2017, May). Tantangan Pengembangan Profesionalisme Guru dalam Rangka Membelajarkan Matematika di Abad ke-21 dan Membangun Karakter Peserta Didik. In Prosiding Seminar Nasional Mahasiswa Kerjasama Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud 2016.

Khasanah, U., & Herina, H. (2019, March). Membangun Karakter Siswa Melalui Literasi Digital Dalam Menghadapi Pendidikan Abad 21 (Revolusi Industri 4.0). In Prosiding Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang.

Mahfud, T. (2012). Praksis pembelajaran kewirausahaan pada unit

produksi jasa boga. Jurnal Pendidikan Vokasi, 2(1).

Mudiono, A. (2016). Keprofesionalan Guru dalam Menghadapi Pendidikan di Era Global. In Prosiding Seminar Nasional Jurusan

KSDP-Prodi S1 PGSD UNM (pp. 43-50).

Mustari, M., & Rahman, M. T. (2014). Manajemen pendidikan.

Ningrum, E. S., & Sobri, A. Y. (2015). Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. Jurnal Manajemen Pendidikan, 24(5),

-423.

Nopilda, L., & Kristiawan, M. (2018). Gerakan Literasi Sekolah

Berbasis Pembelajaran Multiliterasi Sebuah Paradigma Pendidikan Abad Ke-21. JMKSP (Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan), 3(2).

Permanasari, A. (2016). STEM education: inovasi dalam pembelajaran sains. In Prosiding SNPS (Seminar Nasional Pendidikan Sains) (Vol. 3, pp. 23-34).

Prastowo, A. (2014). Pemenuhan kebutuhan psikologis peserta didik SD/MI melalui pembelajaran tematikterpadu. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar Ahmad Dahlan, 1(1), 1-13.

Ridho, M., & Afriansyah, H. (2019). pengelolaan sarana dan prasarana.

Riyana, C. (2008). Peranan teknologi dalam pembelajaran. Universitas Indonesia, Jakarta.

Wagiran, W., Munadi, S., & Fathudin, S. (2014). Pengembangan Model Penguatan Soft Skills dalam Mewujudkan Calon Guru Kejuruan Profesional Berkarakter. Jurnal Kependidikan: Penelitian Inovasi Pembelajaran, 44(1).

Wardoyo, S. M. (2015). Pendidikan Karakter: Membangun Jatidiri Bangsa Menuju Generasi Emas 2045 Yang Religius. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam, 10(1), 90-103.

Yuliatmojo, P. (2012). Mempersiapkan Guru Pada Strategi Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi Dan Komunikasi. Prosiding APTEKINDO, 6(1).

Zubaidah, S. (2016, December). Keterampilan abad ke-21: Keterampilan yang diajarkan melalui pembelajaran. In Seminar Nasional Pendidikan dengan tema “Isu-isu Strategis Pembelajaran MIPA Abad (Vol. 21, No. 10).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Publisher:

University Press, Universitas Esa Unggul, Jakarta
Jl. Arjuna Utara No.9, RT.1/RW.2, Duri Kepa,
Kec. Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat,
Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11510

Email: semnaslppm@esaunggul.ac.id